Aneka Jenis Batik Berdasarkan Teknik Pembuatannya - The Pitu Batik Cirebon

Breaking

Minggu, 22 Oktober 2017

Aneka Jenis Batik Berdasarkan Teknik Pembuatannya



Dahulu, kain batik dibuat dengan cara tradisional yang memakan waktu sangat lama. Seiring perkembangan zaman, kini proses pembuatannya semakin variatif. Bahkan industri produksi batik mampu membuat aneka kreasi kain batik berjumlah banyak dalam waktu singkat. Tiga jenis batik berdasarkan teknik pembuatannya adalah :

Batik Tulis




Batik tulis merupakan jenis batik yang pertama kali ada di Indonesia. Teknik pembuatan batik tulis memang memakan waktu lama dibandingkan teknik lainnya.
Bahkan ada motif batik yang pengerjaannya sampai berbulan-bulan. Proses pembuatan batik yang satu ini membutuhkan perlengkapan berupa canting (alat khusus membatik), lilin cair, dan tungku pemanas. Karena batik tulis adalah hasil kerajinan tangan, setiap kain batik yang dihasilkan pasti memiliki nuansa berbeda. Penggunaan lilin cair berkualitas membuat motif batik tampak jelas pada kedua sisi kain. Kain katun, kain mori, dan kain sutra adalah jenis kain yang kerap digunakan untuk membuat batik tulis. Walaupun dibanderol dengan harga mahal, namun kualitas yang Anda dapatkan pasti sebanding dengan harganya.

Batik Cap




Proses pembuatan batik cap tidak terlalu lama bila dibandingkan dengan batik tulis. Sebab teknik yang satu ini sudah tidak menggunakan canting untuk membuat pola satu per satu di atas kain. Peralatan yang dibutuhkan dalam pembuatan batik cap antara lain kain polos, alat cap, lilin cair, dan pemanas. Setiap alat cap memiliki pola yang akan membentuk motif khusus. Sehingga pengerjaan batik cap akan menghasilkan pola tertentu yang sifatnya berulang. Pola motif pada batik cap lebih renggang dan ukurannya lebih besar dibandingkan dengan batik tulis. Jenis kain yang kerap digunakan untuk membuat batik cap antara lain kain mori dan kain sutra.

Batik Printing




Di antara ketiga jenis batik berdasarkan teknik pembuatannya, batik printing-lah yang harganya paling terjangkau. Batik yang satu ini dibuat dengan sistem sablon. Sehingga canting, lilin cair, dan alat pemanas sama sekali tidak dibutuhkan. Proses pembuatannya diawali dengan pemilihan motif batik, baik yang tradisional maupun bernuansa modern. Selanjutnya, motif batik tersebut dicetak dalam bentuk film sablon agar mudah di-print pada kain. Teknik printing ini menghasilkan motif batik pada salah satu sisi kain saja, tak seperti teknik batik tulis. Selain itu, batik printing biasanya menggunakan kain katun yang lebih mudah di-print dan harganya terjangkau. Jarang sekali batik printing menggunakan kain berkualitas seperti kain mori atau kain sutra. Kendati harganya relatif murah, motif batik printing biasanya lebih detail karena hanya mencontoh motif-motif batik yang sudah ada.

(M.Indra Heriyanto)

 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jenis - Jenis Batik Indonesia yang Hampir Punah Keberadaannya

1. Motif Batik Tegalan Batik ini dikabarkan hampir punah yang diberitakan oleh salah satu media nasional. Sejumlah motif tua ini tergus...

Laman