Memilih kain batik yang berkualitas,
tentu menjadi sebuah point penting ketika kita akan membeli bahan kain
batik. Bagi Anda yang mempunyai selera yang tinggi dibidang fashion,
memilih jenis kain batik yang mempunyai kualitas tinggi pasti menjadi
harga mati walaupun Anda harus mengeluarkan banyak uang untuk itu. Namun
disinilah seringkali banyak orang bingung bagaimana caranya untuk
menentukan kualitas batik yang akan dibeli.
Semakin bagus kualitas kain batik, maka harganyapun juga akan semakin
mahal. Perlu Anda ketahui, hal yang menentukan tinggi rendahnya harga
sehelai kain batik adalah dilihat dari tingkat kesulitan serta proses
pembuatannya.
Berikut beberapa tips yang bisa Anda gunakan saat memilih kain batik.
1. Perhatikan jenis kain batik
Sebelum membeli, ada baiknya Anda menentukan jenis kain batik yang akan dibeli, batik cetak atau tulis. Biasanya, kain batik tulis memiliki kualitas yang lebih baik dibanding batik cetak atau cap.Di samping itu, harganya pun juga jauh lebih mahal. Hal ini karena dibutuhkan keterampilan tingkat tinggi saat proses pembuatannya yang menggunakan alat khusus berupa canting. Pencantingan sendiri adalah cara pertama pembuatan kain batik, sehingga dianggap lebih tradisional dan memiliki nilai historis tersendiri yang turut mendongkrak banderol harganya.
Untuk mengetahui perbedakan atara batik tulis dengan batik cap adalah sebagai berikut, pada batik tulis, tiap-tiap corak gambar yang ada pada kain, akan selalu berbeda antara satu sama lain, sedangkan pada batik cetak/cap motif maupun corak akan selalu sama. Hal tersebut disebabkan oleh kesalahan manusia di saat pencantingan pada batik tulis, namun disinilah yang menjadikan batik tulis lebih mempunyai nilai seni tinggi.
2. Lihat jenis bahan
Saat membeli kain batik, jangan lupa untuk memilih jenis kainnya.Jika akan digunakan untuk kegiatan sehari-hari, pilihlah kain batik berbahan katun. Katun yang menyerap keringat akan memberikan kenyamanan lebih bagi Anda karena anti-gerah. Jika Anda membeli batik untuk acara spesial seperti pesta misalnya, bahan sutra bisa menjadi pilihan sempurna. Kedua bahan tersebut adalah bahan terbaik untuk dua jenis kegiatan yang kerap Anda lakukan.
Ada 5 jenis bahan (kain) yang sering digunakan dalam pembuatan batik.
Ada banyak pola yang sering digunakan dalam membatik, baik itu pola tradisonal maupun pola/motif batik modern. Jenis pola yang semakin rumit tentu hatganyapun akan semakin mahal. Batik dengan pola yang rumit tentu juga sagat terbatas yang ada dipasaran, dengan begitu bantik dengan pola yang rumit tentu sangat berkualitas dan juga elegan karena tidak banyak yang memakainya.
4. Raba cetakan warnanya
Rabalah warna cat yang terdapat pada kain batik. Pastikan warna yang ada di sana tidak menempel pada tangan Anda. Bila warna cat meninggalkan bekas di tangan berarti pewarna kain yang digunakan memiliki kualitas rendah. Hal ini bisa menyebabkan luntur sehingga lambat laun kain batik Anda menjadi pudar.
5. Membalik bahan
Cobalah untuk membalik bahan kain batik yang akan Anda beli. Kain batik dengan kualitas bagus biasanya memiliki cetakan luar dan dalam yang sama. Jadi, ketika Anda membalik kain batik, motif dan warna yang ada di bagian dalam sama dengan bagian luar. Ini menunjukkan kain tersebut telah melalui proses pembuatan yang detail dan lebih awet ketimbang kain batik yang bagian luar dan dalamnya berbeda.
6. Tempelkan pada kulit
Cobalah untuk menempelkan kain batik yang ingin Anda beli ke kulit, dari situ Anda bisa merasakan bahwa kain akan terasa dingin jika dikenakan. Ini artinya bahan batik tersebut merupakan kain dengan kualitas bagus.Biasanya kain batik jenis ini juga tidak akan mudah kusam meskipun Anda telah mencucinya berkali-kali. Dan juga jangan takut ketika Anda menemukan kain batik yang tampak kaku, karena hal ini memang sering terjadi dan akan melunak sendiri setelah dicuci.
Siap berburu kain batik berkualitas?
Posted by Putri Ayu Annisa Nadya
Kualitas kain batik yang kita pilih, nantinya akan mempengaruhi
kenyamanan saat baju yang di buat dari kain tersebut kita pakai. Semakin bagus kualitas dari kain batik yang kita pilih, tentu akan semakin nyaman untuk dipakai, namun semua itu juga tidak lepas dari desain dan juga jahitan yang dihasilkan.
kenyamanan saat baju yang di buat dari kain tersebut kita pakai. Semakin bagus kualitas dari kain batik yang kita pilih, tentu akan semakin nyaman untuk dipakai, namun semua itu juga tidak lepas dari desain dan juga jahitan yang dihasilkan.
Berikut beberapa tips yang bisa Anda gunakan saat memilih kain batik.
1. Perhatikan jenis kain batik
Sebelum membeli, ada baiknya Anda menentukan jenis kain batik yang akan dibeli, batik cetak atau tulis. Biasanya, kain batik tulis memiliki kualitas yang lebih baik dibanding batik cetak atau cap.Di samping itu, harganya pun juga jauh lebih mahal. Hal ini karena dibutuhkan keterampilan tingkat tinggi saat proses pembuatannya yang menggunakan alat khusus berupa canting. Pencantingan sendiri adalah cara pertama pembuatan kain batik, sehingga dianggap lebih tradisional dan memiliki nilai historis tersendiri yang turut mendongkrak banderol harganya.
Untuk mengetahui perbedakan atara batik tulis dengan batik cap adalah sebagai berikut, pada batik tulis, tiap-tiap corak gambar yang ada pada kain, akan selalu berbeda antara satu sama lain, sedangkan pada batik cetak/cap motif maupun corak akan selalu sama. Hal tersebut disebabkan oleh kesalahan manusia di saat pencantingan pada batik tulis, namun disinilah yang menjadikan batik tulis lebih mempunyai nilai seni tinggi.
2. Lihat jenis bahan
Saat membeli kain batik, jangan lupa untuk memilih jenis kainnya.Jika akan digunakan untuk kegiatan sehari-hari, pilihlah kain batik berbahan katun. Katun yang menyerap keringat akan memberikan kenyamanan lebih bagi Anda karena anti-gerah. Jika Anda membeli batik untuk acara spesial seperti pesta misalnya, bahan sutra bisa menjadi pilihan sempurna. Kedua bahan tersebut adalah bahan terbaik untuk dua jenis kegiatan yang kerap Anda lakukan.
Ada 5 jenis bahan (kain) yang sering digunakan dalam pembuatan batik.
- Kain Sutera : Sudah sedari jaman dahulu, kalau kain sutra telah digunakan untuk pakaian yang istimewa. Jika Anda pernah mengenakan pakaian yang terbuat dari sutra, Anda pasti tau rasanya, kenyamanan dan kelembutan dari bahan sutra tersebut pasti Anda rasakan.
- Kain Serat Nanas : Kain Serat nanas adalah kain yang teksturnya kasar mirip dengan dobi. pada umumnya, kain ini akan terlihat sulur-sulur pada kain tersebut dan mengkilap. Hampir semua kain mempunyai tingkatan dari yang paling kasar sampai yang paling halus.Tergantung dari pencampuran bahan dasar pembuatan kain.
- Kain Paris : Kain Paristeksturnya lembut dan jatuh. Bahannya tipis dengan serat kain yang kuat. Kain paris pun memiliki tingkatan-tingkatan seperti kain-kain yang lain.
- Kain Katun : Ada 3 jenis kain katun yang sering digunakan dalam pembuatan batik, jenis kain katunitu adalah : Polisima, Primissima, Prima.
- Kain Mori : Hampir sama dengan kain katun, kain mori memiliki beberapa tingkatan berdasarkan kualitasnya, yaitu : Mori Primissima,Mori Prima dan Mori Biru
Ada banyak pola yang sering digunakan dalam membatik, baik itu pola tradisonal maupun pola/motif batik modern. Jenis pola yang semakin rumit tentu hatganyapun akan semakin mahal. Batik dengan pola yang rumit tentu juga sagat terbatas yang ada dipasaran, dengan begitu bantik dengan pola yang rumit tentu sangat berkualitas dan juga elegan karena tidak banyak yang memakainya.
4. Raba cetakan warnanya
Rabalah warna cat yang terdapat pada kain batik. Pastikan warna yang ada di sana tidak menempel pada tangan Anda. Bila warna cat meninggalkan bekas di tangan berarti pewarna kain yang digunakan memiliki kualitas rendah. Hal ini bisa menyebabkan luntur sehingga lambat laun kain batik Anda menjadi pudar.
5. Membalik bahan
Cobalah untuk membalik bahan kain batik yang akan Anda beli. Kain batik dengan kualitas bagus biasanya memiliki cetakan luar dan dalam yang sama. Jadi, ketika Anda membalik kain batik, motif dan warna yang ada di bagian dalam sama dengan bagian luar. Ini menunjukkan kain tersebut telah melalui proses pembuatan yang detail dan lebih awet ketimbang kain batik yang bagian luar dan dalamnya berbeda.
6. Tempelkan pada kulit
Cobalah untuk menempelkan kain batik yang ingin Anda beli ke kulit, dari situ Anda bisa merasakan bahwa kain akan terasa dingin jika dikenakan. Ini artinya bahan batik tersebut merupakan kain dengan kualitas bagus.Biasanya kain batik jenis ini juga tidak akan mudah kusam meskipun Anda telah mencucinya berkali-kali. Dan juga jangan takut ketika Anda menemukan kain batik yang tampak kaku, karena hal ini memang sering terjadi dan akan melunak sendiri setelah dicuci.
Siap berburu kain batik berkualitas?
Posted by Putri Ayu Annisa Nadya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar